Kari Thailand: Sejarah dan Asal-usulnya

Siapa yang tidak suka dengan kari Thailand? Masakan kari yang kaya rempah dan beraroma lezat ini memang menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Namun, tahukah Anda asal-usul dari kari Thailand ini?

Sejarah kari Thailand memang cukup panjang. Menurut sejarawan kuliner, kari pertama kali diperkenalkan ke Thailand oleh para pedagang India pada abad ke-17. Di Thailand, kari kemudian mengalami evolusi menjadi masakan yang khas dengan tambahan bumbu-bumbu lokal yang membuatnya semakin enak dan lezat.

Menurut Chef Somchai, seorang ahli masakan Thailand, kari Thailand memiliki ciri khas tersendiri yang membedakannya dengan kari dari negara lain. “Kari Thailand cenderung lebih pedas dan menggunakan rempah-rempah seperti kemiri, lengkuas, dan daun jeruk khas Thailand,” ujarnya.

Selain itu, kari Thailand juga dikenal dengan penggunaan santan yang melimpah, memberikan tekstur kental dan aroma yang khas. Menurut Chef Somchai, santan menjadi bahan utama yang membuat kari Thailand begitu istimewa.

Tidak hanya itu, kari Thailand juga memiliki berbagai varian yang berbeda-beda, mulai dari kari hijau, kari merah, hingga kari kuning. Setiap varian kari memiliki bumbu dan rempah yang berbeda, menciptakan cita rasa yang unik dan memikat lidah siapa pun yang mencicipinya.

Seiring dengan perkembangan zaman, kari Thailand pun semakin populer di luar negeri. Banyak restoran Thailand di berbagai negara yang menyajikan kari Thailand sebagai salah satu menu andalannya. Hal ini membuktikan betapa nikmatnya kari Thailand dan betapa besar pengaruhnya dalam dunia kuliner internasional.

Jadi, jika Anda belum pernah mencicipi kari Thailand, segeralah mencoba! Nikmati kelezatan rempah-rempah khas Thailand yang membuat kari ini begitu istimewa. Siapa tahu, Anda akan jatuh cinta pada cita rasa kari Thailand yang begitu unik dan menggugah selera.